Transportasi

Kementerian Pariwisata Rekomendasikan Transportasi Umum Jepang

Kementerian Pariwisata Rekomendasikan Transportasi Umum Jepang
Kementerian Pariwisata Rekomendasikan Transportasi Umum Jepang

JAKARTA - Jepang dikenal memiliki sistem transportasi publik yang sangat terintegrasi dan tepat waktu. 

Kereta, subway, bus, hingga Shinkansen, menjadikan mobilitas mudah bagi warga lokal.

Namun, bagi wisatawan baru, keberagaman opsi transportasi ini bisa membingungkan. Memahami jenis transportasi dan kisaran biayanya penting agar perjalanan nyaman dan sesuai anggaran.

Kementerian Pariwisata menyarankan wisatawan untuk merencanakan perjalanan dengan memanfaatkan layanan transportasi yang paling sesuai, terutama bagi mereka yang berkunjung untuk pertama kali.

JR Pass: Solusi Perjalanan Antarkota

Japan Rail Pass (JR Pass) menjadi opsi populer bagi wisatawan asing yang ingin mengunjungi Tokyo, Kyoto, Osaka, atau Hiroshima. JR Pass memberi akses tak terbatas ke jaringan Japan Railways, termasuk Shinkansen, selama periode tertentu.

Tersedia tiga durasi: 7 hari sekitar 29.650 yen, 14 hari 47.250 yen, dan 21 hari 60.450 yen. JR Pass wajib dibeli sebelum tiba di Jepang dan ditukarkan di kantor tiket JR seperti Stasiun Tokyo atau Bandara Narita.

Dengan JR Pass, wisatawan dapat bepergian jarak jauh tanpa khawatir biaya per perjalanan tinggi, sehingga lebih hemat dan fleksibel.

Kereta Lokal dan Subway: Pilihan Praktis di Kota

Untuk perjalanan dalam kota seperti Tokyo, Osaka, dan Kyoto, kereta lokal dan subway menjadi transportasi paling praktis. Jalurnya cukup luas dan hampir menjangkau seluruh area kota.

Tarif dasar berkisar 170–320 yen per perjalanan, sedangkan tiket harian tersedia sekitar 600 yen di Tokyo dan 800 yen di Osaka. Kartu IC seperti Suica atau Pasmo juga mempermudah pembayaran kereta, bus, dan transaksi minimarket.

Bagi wisatawan yang berencana mengunjungi banyak destinasi dalam satu hari, menggunakan tiket harian atau kartu IC sangat direkomendasikan untuk efisiensi waktu dan biaya.

Shinkansen: Kereta Cepat untuk Perjalanan Antarkota

Shinkansen terkenal dengan kecepatan tinggi dan ketepatan waktu. Perjalanan Tokyo–Kyoto memakan waktu singkat, namun harga tiket lebih mahal tanpa JR Pass, berkisar 13.000 yen untuk kursi non-reserved.

Untuk menghemat biaya, wisatawan bisa memilih kursi non-reserved atau tiket diskon seperti Platt Kodama, meski waktu tempuh sedikit lebih lama. Pemesanan jauh hari juga dapat menekan harga, terutama saat musim liburan.

Shinkansen ideal bagi mereka yang ingin menjelajahi beberapa kota dengan cepat tanpa mengorbankan kenyamanan.

Bus Kota: Pilihan Ekonomis dan Fleksibel

Bus kota menjadi solusi transportasi hemat di Jepang, terutama di kota dengan jaringan luas seperti Kyoto dan Osaka. Tarif sekitar 210–230 yen sekali jalan, sedangkan tiket harian bus Kyoto sekitar 600 yen, memberi akses tanpa batas sepanjang hari.

Penggunaan bus sangat cocok untuk wisatawan yang ingin menjelajahi kota sambil menikmati pemandangan. Bus juga mendukung konektivitas ke area yang kurang terjangkau kereta dan subway.

Taksi: Kenyamanan dengan Biaya Lebih Tinggi

Taksi memberikan kenyamanan, namun biayanya lebih tinggi dibanding transportasi umum lain. Di Tokyo, tarif awal 410 yen untuk kilometer pertama, bertambah sekitar 80–100 yen setiap 300 meter berikutnya.

Taksi disarankan untuk perjalanan singkat, membawa banyak barang, saat transportasi umum tutup, atau bepergian bersama rombongan.

Selain itu, wisatawan dapat menyewa sepeda untuk jarak dekat, namun harus parkir di area resmi agar terhindar dari denda.

Perencanaan Transportasi: Kunci Perjalanan Efisien

Dengan memahami jenis transportasi dan kisaran biaya di Jepang, wisatawan dapat merencanakan perjalanan lebih efisien. JR Pass cocok untuk perjalanan jarak jauh, kereta lokal dan subway untuk mobilitas dalam kota, Shinkansen untuk kecepatan, bus untuk hemat, dan taksi untuk kenyamanan ekstra.

Kartu IC dan tiket harian meningkatkan fleksibilitas dan menghemat waktu, sementara pemesanan tiket jauh hari dapat menekan biaya perjalanan. Perencanaan matang memungkinkan wisatawan menikmati perjalanan tanpa kebingungan dan tetap sesuai anggaran.

Transportasi publik Jepang yang terintegrasi, ditunjang dengan JR Pass dan kartu IC, menjadikan pengalaman wisata lebih menyenangkan, efektif, dan terjangkau, bahkan bagi pengunjung yang baru pertama kali datang.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index