JAKARTA - Meski pertumbuhan kredit perbankan nasional melambat hingga Oktober 2025, PT BPD DIY tetap optimistis mencapai target akhir tahun.
Bank Indonesia mencatat pertumbuhan kredit secara tahunan (YoY) turun menjadi 7,36%, menurun dari 7,70% pada bulan sebelumnya.
Angka ini masih jauh dari target BI 11% YoY untuk 2025, namun BPD DIY menilai momentum lokal masih mendukung ekspansi kredit.
Kinerja Kredit BPD DIY Masih Positif
Direktur Pemasaran dan Unit Usaha Syariah BPD DIY, Raden Agus Trimurjanto, mengungkapkan bahwa per Oktober 2025, pertumbuhan kredit bank mencapai 6,16% YoY. Nominalnya meningkat dari Rp 10,878 triliun menjadi Rp 11,548 triliun.
Agus menegaskan, meskipun ekonomi nasional belum sepenuhnya stabil, bank tetap yakin bisa mencapai target pertumbuhan kredit 10,7% YoY atau sekitar Rp 12,4 triliun hingga akhir tahun.
UMKM Jadi Fokus Utama Penyaluran Kredit
Skim pembiayaan UMKM menjadi prioritas utama BPD DIY, mengingat kontribusi UMKM yang signifikan terhadap perekonomian Yogyakarta. Strategi ini juga sejalan dengan karakteristik daerah yang didominasi pelaku usaha kecil dan menengah.
“Kami selektif dalam menyalurkan kredit, tetap mengedepankan prinsip prudential, tapi fokus utama tetap UMKM yang jadi motor ekonomi lokal,” kata Agus.
Sektor Andalan Penopang Kredit
Sejumlah sektor menjadi tulang punggung pertumbuhan kredit BPD DIY. Agus menyoroti perdagangan, jasa, akomodasi makan minum, pendidikan, dan kesehatan sebagai sektor yang menunjukkan pertumbuhan positif.
Hal ini relevan dengan kondisi Yogyakarta yang merupakan kota pariwisata dan pendidikan, sehingga permintaan kredit dari sektor tersebut diperkirakan tetap tinggi hingga akhir tahun.
Optimisme di Tengah Tantangan Ekonomi
BPD DIY tetap optimistis menembus target pertumbuhan kredit meski kondisi ekonomi nasional belum sepenuhnya mendukung. Strategi bank daerah ini adalah menjaga selektivitas kredit, sekaligus memanfaatkan peluang dari sektor-sektor lokal yang masih tumbuh.
Pendekatan ini diharapkan tidak hanya menjaga pertumbuhan kredit, tetapi juga memperkuat kontribusi BPD DIY terhadap pengembangan UMKM dan ekonomi lokal secara berkelanjutan.