Infrastruktur

Pemprov Jabar Fokus Tingkatkan Infrastruktur Desa 2026

Pemprov Jabar Fokus Tingkatkan Infrastruktur Desa 2026
Pemprov Jabar Fokus Tingkatkan Infrastruktur Desa 2026

JAKARTA - Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) menyiapkan langkah strategis dalam pembangunan infrastruktur untuk tahun 2026. 

Fokus utama diarahkan pada penyelesaian infrastruktur dasar, terutama jalan provinsi dan jalan kabupaten/kota.

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menekankan bahwa pembangunan ini bertujuan meningkatkan kualitas aksesibilitas di seluruh wilayah. Target utama adalah kemantapan jalan provinsi dan kabupaten/kota agar lebih mendukung mobilitas masyarakat dan kegiatan ekonomi.

"Kita ingin mencapai tingkat kemantapan di atas 90 persen. Mudah-mudahan bisa 95 persen dengan alokasi Rp4,8 triliun," kata Dedi melalui keterangan persnya.

Anggaran dan Target Pembangunan Jalan

Pemprov Jabar mengalokasikan anggaran sebesar Rp4,8 triliun untuk mencapai tingkat kemantapan jalan di atas 90 persen. Anggaran ini digunakan untuk perbaikan jalan provinsi, kabupaten/kota, hingga ruas jalan desa yang membutuhkan perhatian khusus.

Target 95 persen kemantapan jalan diharapkan tidak hanya meningkatkan kualitas transportasi, tetapi juga mempercepat distribusi barang dan jasa, serta mempermudah akses layanan publik bagi masyarakat.

Dengan sistem perencanaan yang terintegrasi, Pemprov Jabar optimistis pembangunan infrastruktur dapat berjalan lancar dan tepat sasaran pada 2026.

Pembangunan Desa dengan Pola Swadaya

Selain jalan provinsi dan kabupaten/kota, Pemprov Jabar juga menekankan penguatan pembangunan desa. Beberapa ruas jalan desa akan dibangun menggunakan sistem beton dengan pola swadaya.

Pemprov Jabar menyediakan bahan baku dan teknologi, sementara masyarakat desa tetap memperoleh upah. Strategi ini bertujuan meningkatkan jumlah tenaga kerja di desa sekaligus memberikan keterampilan dalam pembangunan infrastruktur.

"Orientasinya adalah memperbanyak jumlah tenaga kerja di desa. Bahan baku dan teknologinya disiapkan Provinsi Jabar, dan mereka tetap kita beri upah," ujar Dedi.

Harapan DPRD Jabar dalam Pembangunan Desa

Anggota DPRD Jabar, Taufik Hidayat, menegaskan bahwa pembangunan infrastruktur harus menyentuh lapisan paling bawah, yaitu desa. Saat ini, jumlah desa di Jawa Barat telah mencapai lebih dari 5.000, yang tentu dihuni banyak penduduk.

"Tentunya pembangunan infrastruktur harus menyentuh lapisan paling bawah yaitu desa. Dalam hal pembangunan desa harus mendapat perhatian," kata Taufik.

DPRD berharap pembangunan desa tidak hanya berupa jalan, tetapi juga fasilitas pendukung lainnya, sehingga dapat meningkatkan kualitas hidup dan memperkuat perekonomian lokal.

Strategi Terpadu Pemprov Jabar 2026

Fokus Pemprov Jabar pada 2026 mencakup jalan provinsi, kabupaten/kota, dan desa, dengan pendekatan yang memberdayakan masyarakat. Sinergi antara pemerintah provinsi dan masyarakat diharapkan mampu mendorong efisiensi, sekaligus menciptakan lapangan kerja lokal.

Penguatan infrastruktur ini menjadi salah satu prioritas untuk memperkuat konektivitas, memperlancar distribusi barang dan layanan publik, serta mendorong pertumbuhan ekonomi di semua wilayah Jawa Barat.

Dengan target dan strategi yang jelas, Pemprov Jabar optimistis pembangunan infrastruktur dapat menyentuh seluruh lapisan masyarakat dan membawa dampak positif yang luas bagi provinsi.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index