SAHAM

IHSG Diprediksi Menuju Level 6.800, Ini 5 Saham Pilihan yang Berpotensi Cuan

IHSG Diprediksi Menuju Level 6.800, Ini 5 Saham Pilihan yang Berpotensi Cuan
IHSG Diprediksi Menuju Level 6.800, Ini 5 Saham Pilihan yang Berpotensi Cuan

JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi melanjutkan tren penguatan dan bergerak menuju level 6.800 pada perdagangan hari ini, Selasa 29 April 2025. Proyeksi ini disampaikan oleh analis Phintraco Sekuritas yang melihat adanya peluang teknikal untuk menutup gap harga di area 6.770–6.870 dalam beberapa hari ke depan.

Dalam riset terbarunya, Phintraco Sekuritas memperkirakan IHSG hari ini akan bergerak dalam rentang resistance 6.800, pivot 6.750, dan support 6.700.

Penguatan indeks yang terjadi pada perdagangan Senin (28/4) dinilai telah memvalidasi breakout resistance di level 6.660. Hal ini menjadi indikasi kuat bahwa IHSG tengah berada dalam fase bullish reversal yang sehat, meskipun masih disertai kehati-hatian dari investor asing.

“Salah satu faktor yang mendasari kekhawatiran bahwa penguatan ini tidak sustainable adalah investor asing yang masih cenderung lanjutkan net sell kemarin selama fase bullish reversal IHSG sejak 8 April 2025,” tulis Phintraco Sekuritas dalam laporan resminya.

Sinyal Positif dari Indikator Teknikal

Penguatan IHSG pada awal pekan ini juga didukung oleh peningkatan volume transaksi dan penguatan indikator teknikal. Phintraco menyebut terbentuknya pelebaran positive slope pada indikator Moving Average Convergence Divergence (MACD) memperkuat sinyal bahwa momentum penguatan belum selesai.

Dengan demikian, IHSG diproyeksikan akan mencoba menutup gap harga teknikal yang terbentuk di area 6.770–6.870. Penutupan gap ini menjadi target realistis pekan ini jika tidak ada tekanan negatif dari faktor global maupun domestik.

5 Saham Pilihan Phintraco Sekuritas

Menanggapi peluang penguatan indeks, Phintraco Sekuritas merekomendasikan lima saham potensial yang dinilai bisa memberikan keuntungan (cuan) bagi investor dalam jangka pendek. Salah satu saham unggulan dalam daftar tersebut adalah PT Malindo Feedmill Tbk (MAIN).

Sayangnya, laporan riset tidak merinci keempat saham lainnya secara publik, namun biasanya saham-saham yang masuk dalam rekomendasi memiliki fundamental kuat, likuiditas yang baik, serta posisi teknikal menarik, baik dari sektor konsumsi, infrastruktur, maupun perbankan.

Saham MAIN diprediksi akan mendapat sentimen positif dari pemulihan sektor agribisnis serta konsumsi domestik, seiring peningkatan daya beli masyarakat pasca-Lebaran dan kebijakan pemerintah untuk menjaga stabilitas harga pangan.

Sentimen Eksternal Masih Membayangi

Meskipun kondisi teknikal IHSG terlihat menguat, Phintraco mengingatkan bahwa sentimen eksternal masih patut diwaspadai. Di antaranya adalah perkembangan hubungan dagang Amerika Serikat (AS) dan China yang masih dinamis. AS disebut-sebut tengah melunak terhadap China dan menjajaki kemungkinan kesepakatan dagang dengan sejumlah negara lain.

“Sentimen eksternal relatif masih berkutat dengan isu tarif, di antaranya Amerika Serikat melunak terhadap China, potensi trade deal dengan sejumlah negara yang bernegosiasi dengan AS, dan tekanan politik dalam negeri AS,” tulis Phintraco Sekuritas.

Tekanan politik yang dimaksud salah satunya berasal dari dinamika menjelang pemilu di AS, yang mendorong Presiden Donald Trump untuk mengambil langkah strategis guna meraih dukungan, termasuk kemungkinan mendorong kesepakatan dagang sebagai pencapaian politik.

Strategi Investor di Tengah Volatilitas

Investor disarankan untuk tetap cermat dalam memilih saham di tengah sentimen global yang masih berpotensi fluktuatif. Pendekatan selektif dan buy on weakness bisa menjadi strategi yang tepat, terutama pada saham-saham sektor primer yang memiliki potensi pemulihan dalam jangka menengah.

Phintraco Sekuritas juga menekankan pentingnya disiplin dalam membaca sinyal teknikal dan menggunakan cut loss untuk menghindari kerugian yang tidak perlu.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index