JAKARTA – Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kanwil Kemenkum) Sulawesi Selatan (Sulsel) resmi menjalin kerjasama dengan Bank Syariah Indonesia (BSI) untuk meningkatkan layanan perbankan bagi para pegawai di lingkungan Kemenkumham. Kerjasama ini diharapkan dapat mempermudah akses ke berbagai layanan perbankan dengan prinsip syariah yang sesuai dengan kebutuhan pegawai. Kesepakatan tersebut ditandatangani pada Senin, dalam sebuah acara yang digelar di kantor Kanwil Kemenkum Sulsel, Makassar.
Kerjasama ini bertujuan untuk memberikan kemudahan akses layanan perbankan syariah yang lebih baik bagi pegawai Kemenkumham Sulsel, mulai dari tabungan, pembiayaan, hingga produk keuangan lainnya yang berbasis prinsip syariah. Selain itu, BSI juga akan memberikan berbagai fasilitas untuk mendukung kebutuhan finansial pegawai, termasuk layanan perbankan yang lebih efisien dan ramah bagi umat.
Kepala Kanwil Kemenkum Sulsel, Dr. M. Iqbal, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kerjasama ini merupakan langkah strategis untuk memberikan layanan terbaik bagi para pegawai Kemenkumham Sulsel. Menurutnya, dengan beralihnya sistem perbankan menuju digitalisasi, penting bagi pegawai untuk memiliki akses mudah terhadap produk keuangan yang sesuai dengan prinsip syariah.
“Kerjasama ini adalah upaya untuk memberikan layanan yang lebih baik bagi pegawai Kemenkumham di Sulawesi Selatan. Dengan Bank Syariah Indonesia, kami berharap pegawai dapat memperoleh layanan perbankan yang lebih mudah dan sesuai dengan kebutuhan mereka. Ini adalah langkah penting untuk menciptakan pemerintahan yang semakin transparan dan modern,” ujar Dr. M. Iqbal dalam pidatonya.
Tujuan Kerjasama: Meningkatkan Kesejahteraan Pegawai
Dengan adanya kerjasama ini, pegawai Kemenkumham Sulsel akan memiliki akses lebih mudah kepada berbagai produk perbankan syariah yang sudah dikenal masyarakat. Salah satu produk unggulan yang ditawarkan oleh BSI adalah tabungan dengan berbagai keuntungan seperti bebas biaya administrasi dan kemudahan akses melalui platform digital. Layanan perbankan ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan pegawai, baik dalam hal tabungan maupun kebutuhan pembiayaan untuk berbagai keperluan.
Direktur Bank Syariah Indonesia Cabang Makassar, Ahmad Syaiful, menyatakan bahwa pihaknya berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik sesuai dengan prinsip-prinsip syariah yang mengutamakan keadilan dan kesejahteraan bersama. Ia juga mengungkapkan bahwa kerjasama dengan Kanwil Kemenkum Sulsel ini merupakan bagian dari upaya BSI untuk semakin memperkenalkan layanan perbankan syariah di kalangan aparatur negara.
“Kami sangat senang dapat bekerjasama dengan Kanwil Kemenkum Sulsel untuk memberikan layanan perbankan yang berbasis syariah kepada pegawai Kemenkumham. Bank Syariah Indonesia berkomitmen untuk menyediakan layanan keuangan yang tidak hanya efisien, tetapi juga sesuai dengan prinsip syariah yang mengedepankan keadilan dan kemudahan bagi semua pihak,” kata Ahmad Syaiful.
Produk Layanan Perbankan Syariah yang Ditawarkan
Melalui kerjasama ini, pegawai Kemenkumham Sulsel akan mendapatkan berbagai layanan perbankan berbasis syariah, termasuk:
-Tabungan dan Simpanan: Produk tabungan syariah yang bebas dari biaya administrasi dan memberikan keuntungan yang transparan dan sesuai dengan prinsip syariah.
-Pembiayaan: Layanan pembiayaan yang sesuai dengan kaidah syariah, yang dapat digunakan untuk berbagai kebutuhan, termasuk pembelian rumah, kendaraan, atau pendidikan.
-Layanan Digital: BSI juga menyediakan layanan perbankan digital yang memudahkan pegawai untuk melakukan transaksi kapan saja dan di mana saja melalui aplikasi BSI Mobile, sehingga pegawai tidak perlu lagi datang ke bank secara langsung.
Manfaat Kerjasama untuk Pegawai Kemenkumham
Kerjasama ini diharapkan dapat memberikan banyak manfaat bagi pegawai Kemenkumham Sulsel, khususnya dalam hal kemudahan mengakses produk keuangan yang lebih sesuai dengan kebutuhan. Di samping itu, BSI juga berkomitmen untuk terus mendukung pegawai dalam hal edukasi keuangan dan memberikan solusi yang tepat guna meningkatkan kesejahteraan mereka.
“Dengan adanya layanan ini, kami berharap pegawai Kemenkumham Sulsel tidak hanya mendapatkan kemudahan dalam mengakses produk perbankan, tetapi juga dapat memanfaatkan produk-produk keuangan yang mendukung kesejahteraan mereka dalam jangka panjang,” ujar M. Iqbal menambahkan.
Kerjasama ini juga merupakan bagian dari upaya Kanwil Kemenkum Sulsel untuk meningkatkan kualitas pelayanan bagi para pegawai, sehingga mereka dapat lebih fokus pada tugas dan tanggung jawabnya tanpa terbebani oleh urusan perbankan yang rumit. Dengan adanya dukungan dari BSI, pegawai diharapkan dapat mengelola keuangan pribadi mereka dengan lebih baik dan sesuai dengan prinsip syariah yang semakin banyak diminati di Indonesia.
