Investasi

Investasi Asing Meningkat, IHSG Diprediksi Lanjutkan Penguatan di Pekan Ini

Investasi Asing Meningkat, IHSG Diprediksi Lanjutkan Penguatan di Pekan Ini
Investasi Asing Meningkat, IHSG Diprediksi Lanjutkan Penguatan di Pekan Ini

JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan akan melanjutkan penguatannya pada perdagangan Selasa, 29 April 2025, dengan diprediksi berada di kisaran level 6.750. Sebelumnya, IHSG mencatatkan kenaikan 0,66 persen pada Senin, 28 April 2025, ditutup di level 6.722. Analis Phintraco Sekuritas memberikan prediksi positif terhadap IHSG, didorong oleh faktor-faktor teknikal dan fundamental yang mendukung prospek ekonomi Indonesia.

Dalam analisis teknikal yang dipublikasikan oleh Phintraco Sekuritas, IHSG masih menunjukkan sinyal positif meskipun berada pada area overbought berdasarkan indikator stochastic RSI. Meskipun demikian, pergerakan MACD menunjukkan adanya penyempitan dengan slope positif, yang memperkuat kemungkinan penguatan IHSG lebih lanjut.

“Dengan melihat kondisi tersebut, kami memperkirakan IHSG berpotensi melanjutkan penguatan menuju kisaran level 6.750 pada perdagangan,” ungkap analis Phintraco Sekuritas, dalam riset yang dikeluarkan pada Selasa pagi.

Lonjakan Investasi Asing Meningkatkan Sentimen Positif Pasar

Salah satu faktor utama yang mendorong sentimen positif terhadap IHSG adalah meningkatnya investasi asing langsung (FDI) ke Indonesia. Data terbaru menunjukkan lonjakan FDI sebesar 33,3 persen Year on Year (YoY) pada kuartal IV 2024, mencapai Rp 245,8 triliun. Lonjakan investasi ini mencerminkan tingginya kepercayaan investor terhadap prospek ekonomi Indonesia, terutama di sektor-sektor strategis seperti pertambangan dan pengolahan mineral.

“Lonjakan investasi asing ini mencerminkan tingginya kepercayaan investor terhadap prospek ekonomi Indonesia, terutama dalam sektor-sektor strategis seperti pertambangan dan pengolahan mineral,” tulis Phintraco Sekuritas dalam laporannya.

Peningkatan investasi ini juga didorong oleh minat kuat dari negara-negara seperti Singapura, Hong Kong, dan China, yang semakin melihat Indonesia sebagai tujuan investasi utama di kawasan Asia. Hal ini sejalan dengan penguatan sektor energi yang tercatat naik sebesar 1,34 persen, yang memberikan dampak positif terhadap indeks saham yang terkait dengan sektor tersebut.

Faktor Eksternal: Data Neraca Perdagangan AS Menjadi Sorotan

Selain faktor domestik, pasar juga akan menanti rilis data neraca perdagangan barang Amerika Serikat (AS) untuk bulan Maret 2025, yang diperkirakan menunjukkan perbaikan meskipun masih dalam defisit. Proyeksi ini memperkirakan neraca perdagangan AS akan meningkat menjadi USD (-146) miliar, dari sebelumnya USD (-147,9) miliar di bulan Februari 2025. Kenaikan ini didorong oleh peningkatan signifikan dalam pasokan industri dan barang konsumsi, yang mencerminkan upaya perusahaan-perusahaan AS untuk mengantisipasi tarif baru yang diumumkan oleh Presiden Donald Trump.

Kondisi ini berpotensi memberikan dampak positif terhadap pasar global, termasuk pasar saham Indonesia, karena perbaikan neraca perdagangan dapat memperkuat prospek ekonomi global secara keseluruhan.

Prediksi Berbeda: MNC Sekuritas Perkirakan IHSG Melemah

Meski demikian, tidak semua analis sepakat mengenai arah pergerakan IHSG pada perdagangan Selasa. Analis MNC Sekuritas memprediksi bahwa IHSG berpotensi melemah ke rentang area 6.333 hingga 6.571 pada Selasa (29/4). MNC Sekuritas mengindikasikan bahwa posisi IHSG saat ini telah berada di akhir wave [a] dari wave B, sehingga penguatan IHSG akan relatif terbatas dan kemungkinan besar akan menguji level 6.747 hingga 6.784.

"Kami memperkirakan, posisi IHSG saat ini sudah berada di akhir wave [a] dari wave B, sehingga penguatan IHSG akan relatif terbatas untuk menguji 6.747-6.784," ujar analis MNC Sekuritas dalam laporannya.

Meskipun demikian, MNC Sekuritas juga memberikan rekomendasi saham untuk investor yang ingin mengantisipasi kemungkinan pergerakan IHSG. Saham-saham yang direkomendasikan untuk diperhatikan pada Selasa ini antara lain BBNI, LSIP, MDKA, dan PTBA.

Rekomendasi Saham dan Strategi Investasi

Seiring dengan proyeksi teknikal yang menunjukkan kemungkinan penguatan lebih lanjut, Phintraco Sekuritas merekomendasikan sejumlah saham yang dapat dipertimbangkan pada perdagangan Selasa, 29 April 2025. Saham-saham yang dinilai memiliki potensi kenaikan antara lain MAIN, JPFA, PSAB, BBRI, dan INDY. Di sisi lain, MNC Sekuritas merekomendasikan saham-saham seperti BBNI, LSIP, MDKA, dan PTBA sebagai pilihan yang dapat dioptimalkan oleh investor yang cermat.

Namun, seperti halnya dengan keputusan investasi lainnya, penting bagi investor untuk tetap mempertimbangkan berbagai faktor, baik teknikal maupun fundamental, sebelum mengambil keputusan. Selalu penting untuk melakukan riset menyeluruh dan tidak bergantung pada satu sumber informasi saja.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index