UFC

Volkanovski Incar Laga Cepat Usai Rebut Kembali Gelar Juara Kelas Bulu UFC

Volkanovski Incar Laga Cepat Usai Rebut Kembali Gelar Juara Kelas Bulu UFC
Volkanovski Incar Laga Cepat Usai Rebut Kembali Gelar Juara Kelas Bulu UFC

JAKARTA  – Alexander Volkanovski menyatakan keinginannya untuk kembali bertarung dalam waktu dekat setelah berhasil merebut kembali gelar juara kelas bulu UFC usai menundukkan Diego Lopes pada ajang UFC 314. Petarung asal Australia itu menegaskan komitmennya untuk tetap aktif di dalam oktagon, bahkan jika laga berikutnya harus digelar sebelum rencana UFC di bulan September.

Volkanovski tampil dominan dalam pertarungan melawan Lopes, meskipun harus menanggung sejumlah memar di wajahnya akibat pukulan lawan. Usai laga, ia mengaku akan segera menjalani pemeriksaan rontgen untuk memastikan tidak ada cedera serius.

“Jika semuanya berjalan baik, saya mungkin ingin segera pergi (bertarung),” kata Volkanovski seperti dikutip dari MMA Fighting.

Keinginannya ini menandakan ia tidak ingin berlama-lama menunggu hingga bulan September, saat UFC berencana menggelar Noche UFC di Guadalajara, Meksiko. Dalam ajang tersebut, Yair Rodriguez digadang-gadang sebagai lawan potensial berikutnya bagi Volkanovski dalam perebutan sabuk juara.

“(Saya ingin) lebih cepat dari itu, sejujurnya,” ujarnya menegaskan.

Rodriguez sendiri baru saja mencatat kemenangan impresif atas mantan juara Bellator, Patricio Pitbull, dalam ajang yang sama. Kemenangan itu menjadi momen kebangkitan Rodriguez setelah sebelumnya kalah dua kali berturut-turut dari Volkanovski dan Brian Ortega.

“Lihatlah, ia (Yair Rodriguez) adalah pria yang baik. Saya sangat menyukainya,” kata Volkanovski tentang rivalnya tersebut.

Menurut Volkanovski, jika UFC memutuskan memberikan kesempatan kepada Rodriguez untuk kembali memperebutkan gelar, dirinya siap menghadapi tantangan tersebut. Namun, ia juga menyebut nama petarung tak terkalahkan asal Rusia, Movsar Evloev, sebagai kandidat potensial lain.

“Movsar (Evloev), jika mereka ingin melakukan itu, jika mereka ingin cepat-cepat pergi dan saya merasa baik, mungkin perputaran cepat dengan Movsar jika saya tidak memiliki tangan yang rusak. Kita lihat saja nanti,” imbuhnya.

Volkanovski menegaskan bahwa motivasinya bukan semata-mata tentang sabuk juara, tetapi tentang menjaga eksistensi dan terus berada di level tertinggi olahraga ini.

“Sejujurnya, ini bukan tentang gelar juara. Ini bukan tentang sabuk, tetapi menang, tetap berada di puncak, menjadi sukses, anda tahu apa yang saya maksud? Ini mewakili lebih dari itu,” jelas Volkanovski.

Baginya, sabuk hanya simbol dari kerja keras yang telah ia lakukan selama bertahun-tahun. Yang lebih penting, lanjutnya, adalah apa yang telah ia capai dan perjuangkan selama ini.

“(Sabuk ini) hanya akan disimpan di lemari seperti sabuk lainnya, anda tahu maksudnya? Namun, apa yang diwakilinya dan apa yang telah saya lakukan, itulah yang spesial. Itu lebih istimewa bagi saya. Saya membawa ini kembali ke keluarga saya, teman-teman,” katanya menutup.

Kemenangan ini menandai kembalinya Volkanovski ke puncak divisi bulu setelah sempat kehilangan momentumnya. Dengan komitmennya untuk segera kembali bertarung, para penggemar UFC bisa berharap menyaksikan aksinya dalam waktu dekat, entah melawan Rodriguez, Evloev, atau petarung top lainnya.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index