JAKARTA – Bali United Basketball akhirnya mencicipi manisnya kemenangan setelah delapan laga beruntun tanpa hasil positif di pentas Indonesian Basketball League (IBL) 2025. Tim berjuluk Tridatu Warriors sukses menumbangkan Borneo Hornbills dengan skor tipis 80-76 dalam laga yang berlangsung di GOR Purna Krida, Badung, Minggu malam (13/4/2025).
Kemenangan ini menjadi momentum kebangkitan tim asal Pulau Dewata setelah terpuruk dalam performa minor di awal musim. Meski harus bersusah payah menghadapi permainan agresif dari tim tamu, Bali United mampu mengendalikan ritme permainan dan mempertahankan keunggulan hingga detik terakhir.
“Kemenangan yang sangat berharga untuk kami. Tim lawan sejatinya bermain agresif. Namun, kami bisa kontrol pertandingan sampai akhir,” ujar pelatih Bali United Basketball, I Gusti Ngurah Rusta Wijaya, usai pertandingan.
Awal Baik dan Duel Sengit
Bali United memulai laga dengan cukup percaya diri. Mereka sudah unggul sejak half time, meskipun margin keunggulan sangat tipis. Di dua kuarter awal, Tridatu Warriors berhasil mengumpulkan 44 poin, unggul hanya empat angka dari Borneo Hornbills yang mencetak 40 poin.
Pertarungan semakin sengit usai turun minum. Kedua tim terlibat dalam aksi kejar-kejaran poin, saling balas serangan dengan intensitas tinggi. Namun, kerja sama tim dan determinasi yang tinggi dari skuad Bali United akhirnya memastikan keunggulan 80-76 di akhir laga.
Mentalitas Bangkit dari Kekalahan Beruntun
Rusta Wijaya menyebut, kemenangan atas Borneo Hornbills bukan sekadar raihan angka semata. Hasil ini menjadi titik balik untuk membangkitkan semangat tim yang sempat terpuruk akibat rentetan kekalahan.
“Ada momen di beberapa pertandingan seharusnya kami menang, namun selalu gagal, dan malam ini sangat penting untuk memulihkan mental anak-anak untuk laga selanjutnya,” kata pelatih yang akrab disapa Coach Rusta itu.
Ia menambahkan bahwa semangat “jengah” atau dorongan untuk bangkit dari keterpurukan menjadi motivasi utama tim untuk tidak kembali kehilangan peluang meraih kemenangan.
Dampak Positif ke Klasemen
Kemenangan ini juga berdampak positif terhadap posisi Bali United di klasemen sementara IBL 2025. Tim yang sebelumnya menghuni dasar klasemen kini naik satu peringkat ke posisi 11. Pemain muda Bali United, Ida Bagus Ananta Wisnu Putra, menekankan pentingnya konsistensi untuk terus memperbaiki peringkat.
“Peluang untuk naik peringkat masih terbuka. Semoga kami tetap konsisten dan terus solid di setiap laga,” ungkap Ananta dalam sesi konferensi pers usai pertandingan.
Dengan kemenangan ini, Bali United Basketball menambah koleksi kemenangan menjadi satu dari sembilan laga yang telah dijalani, dan berharap hasil tersebut menjadi titik awal kebangkitan mereka di sisa musim.
Tantangan Selanjutnya: West Bandits Solo
Usai mengalahkan Borneo Hornbills, Tridatu Warriors akan kembali melakoni laga kandang pada Kamis, 24 April 2025, menghadapi West Bandits Solo di tempat yang sama, GOR Purna Krida.
Coach Rusta menyampaikan bahwa tim akan memanfaatkan waktu yang ada untuk melakukan evaluasi dan pemulihan. Fokus akan diberikan pada peningkatan chemistry antar pemain serta penyelesaian akhir yang kerap menjadi kendala di laga-laga sebelumnya.
Harapan Suporter dan Dukungan Publik Bali
Kemenangan ini juga disambut gembira oleh para suporter setia Bali United Basketball. Antusiasme publik terlihat dari padatnya tribun GOR Purna Krida yang penuh dukungan semangat sepanjang laga. Keberhasilan tim bangkit di hadapan publik sendiri menjadi tambahan energi positif yang diharapkan terus berlanjut.
Dengan semangat baru dan satu kemenangan yang telah dikantongi, Bali United Basketball kini menatap sisa musim dengan optimisme tinggi. Konsistensi, mental juara, serta dukungan publik diyakini menjadi senjata utama tim untuk melaju lebih jauh di kompetisi bola basket paling bergengsi di Tanah Air ini.
Bali United Basketball telah menunjukkan bahwa semangat pantang menyerah bisa menjadi kunci untuk membalikkan keadaan. Kemenangan tipis atas Borneo Hornbills menjadi bukti bahwa kebangkitan selalu mungkin selama kerja keras dan kepercayaan tim tetap terjaga.