Penerbangan

Bandara Syamsudin Noor Siap Layani Keberangkatan Haji 2025, Penerbangan Perdana Dijadwalkan 3 Mei

Bandara Syamsudin Noor Siap Layani Keberangkatan Haji 2025, Penerbangan Perdana Dijadwalkan 3 Mei
Bandara Syamsudin Noor Siap Layani Keberangkatan Haji 2025, Penerbangan Perdana Dijadwalkan 3 Mei

JAKARTA — Bandara Internasional Syamsudin Noor bersiap menyambut kedatangan ribuan Calon Jemaah Haji (CJH) asal Kalimantan Selatan (Kalsel) dan Kalimantan Tengah (Kalteng). Persiapan menyeluruh terus dilakukan menjelang keberangkatan perdana jemaah haji yang dijadwalkan pada 3 Mei 2025, melalui Embarkasi Banjarmasin.

General Manager Bandara Syamsudin Noor, Khaerul Assidiqi, menyampaikan bahwa saat ini pihaknya tengah memfinalisasi berbagai aspek teknis dan operasional guna menjamin kelancaran proses pemberangkatan CJH dari bandara kebanggaan warga Kalimantan tersebut.

“Terkait haji kita memang sedang mempersiapkan pelaksanaan haji, jadwal terbaru kita dapatkan penerbangan pertama kita perkirakan ada di tanggal 3 Mei 2025,” ujar Khaerul saat diwawancarai.

Tiga Aspek Utama Jadi Fokus Persiapan

Menurut Khaerul, pihak bandara fokus pada tiga aspek utama dalam persiapan pelayanan haji tahun ini, yaitu aspek people (sumber daya manusia), infrastruktur, dan proses operasional.

“Kita lakukan rapat, koordinasi kemudian pelaksanaan verifikasi lapangan untuk memastikan bahwa secara fasilitas dan secara infrastruktur Bandara Syamsudin Noor siap melayani penerbangan haji tahun 2025,” jelasnya.

Seluruh koordinasi dilakukan secara intensif dengan berbagai pihak terkait, mulai dari maskapai penerbangan, otoritas bandara, Kementerian Perhubungan, Kementerian Agama, hingga pemerintah daerah. Koordinasi ini dinilai krusial untuk menyamakan pemahaman dan teknis operasional pada hari-H keberangkatan.

Infrastruktur Bandara Ditingkatkan untuk Dukung Pelayanan Haji

Untuk menunjang pelayanan CJH, Bandara Syamsudin Noor memastikan bahwa fasilitas landasan pacu, apron, dan fasilitas terminal telah diperiksa dan diverifikasi. Selain itu, area check-in khusus, fasilitas ibadah, serta ruang tunggu bagi jemaah akan dioptimalkan agar mampu mengakomodasi jumlah jemaah yang lebih besar dibandingkan tahun sebelumnya.

“Bahkan, jika pun memang diperlukan dalam artian kita harus menyesuaikan jam operasi, itu kita selalu akan full support,” tegas Khaerul.

Langkah ini sebagai bentuk antisipasi terhadap kemungkinan perubahan jadwal operasional atau kebutuhan teknis tambahan pada saat pemberangkatan berlangsung.

Sinergi Lintas Lembaga Jadi Kunci Sukses Pelaksanaan

Pelayanan optimal terhadap CJH tak hanya menjadi tanggung jawab bandara, tetapi juga melibatkan kerja sama berbagai instansi. Di antaranya adalah Kementerian Agama yang mengatur data dan keberangkatan jemaah, serta Kementerian Perhubungan yang mengatur slot penerbangan.

“Kami selalu berkoordinasi secara menyeluruh dengan semua pihak untuk memastikan semua berjalan sesuai standar dan tanpa hambatan,” ungkap Khaerul.

Hingga kini, kuota haji untuk embarkasi Banjarmasin dilaporkan telah terpenuhi, dengan ribuan jemaah asal Banjarbaru, Banjarmasin, dan daerah lainnya siap diberangkatkan.

Fasilitas Ramah Jemaah Jadi Prioritas

Selain aspek teknis penerbangan, Bandara Syamsudin Noor juga memperhatikan aspek kenyamanan dan pelayanan ramah jemaah. Posko pelayanan haji akan diaktifkan beberapa hari sebelum keberangkatan dan akan dilengkapi dengan petugas dari berbagai instansi.

Fasilitas pendampingan lansia, layanan medis, serta aksesibilitas bagi jemaah berkebutuhan khusus juga menjadi bagian dari layanan yang akan dioptimalkan.

Harapan Pelayanan Haji Tahun Ini Lebih Baik

Dengan kesiapan yang terus ditingkatkan dan koordinasi lintas sektor yang intensif, Bandara Syamsudin Noor optimistis dapat menjadi embarkasi yang memberikan pelayanan terbaik bagi CJH 2025.

Pihak bandara berharap bahwa seluruh proses keberangkatan tahun ini dapat berjalan lancar, aman, dan nyaman, serta menjadi pengalaman ibadah yang membekas bagi para jemaah.

“Kami ingin pastikan semua proses keberangkatan haji dari Kalimantan ini berjalan tanpa kendala dan bisa menjadi pelayanan yang membanggakan,” tutup Khaerul.

Dengan kesiapan tersebut, Embarkasi Haji Banjarmasin kembali menegaskan peran strategisnya sebagai gerbang utama keberangkatan haji bagi wilayah Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah. Penerbangan perdana yang dijadwalkan pada 3 Mei 2025 mendatang menjadi momen penting pembuka musim haji tahun ini yang ditunggu-tunggu oleh ribuan calon jemaah dan keluarga mereka.

Rekomendasi

Index

Berita Lainnya

Index