Kritik Pedas Scholes Usai Mainoo Jarang Dimainkan Amorim

Minggu, 07 Desember 2025 | 11:24:19 WIB
Kritik Pedas Scholes Usai Mainoo Jarang Dimainkan Amorim

JAKARTA - Situasi Kobbie Mainoo di Manchester United kembali menjadi sorotan setelah minimnya menit bermain sang gelandang muda memicu reaksi keras dari legenda klub, Paul Scholes. 

Di tengah penampilan Setan Merah yang belum stabil, keputusan Ruben Amorim jarang menurunkan produk akademi berusia 20 tahun itu menimbulkan banyak tanda tanya.

Hingga pekan terbaru Premier League 2025/2026, Mainoo baru tampil sembilan kali tanpa sekalipun menjadi starter. Kondisi ini diperparah dengan statusnya sebagai cadangan tak terpakai ketika United ditahan imbang West Ham pada Jumat (5/12/2025).

Scholes pun tidak tinggal diam melihat bakat muda yang dianggap aset penting klub justru terpinggirkan.

Minim Menit Bermain dan Sikap Amorim Disorot

Kondisi Mainoo menjadi perbincangan sejak awal musim. Meski tampil baik pada kesempatan sebelumnya, gelandang muda tersebut tidak menjadi pilihan utama Amorim. Pelatih asal Portugal itu lebih sering mengandalkan Casemiro dan Bruno Fernandes di lini tengah.

Salah satu momen yang memancing kritik terjadi saat konferensi pers usai laga kontra West Ham.
Ketika ditanya tentang alasan tak memainkan Mainoo, TEAMtalk melaporkan bahwa Amorim justru tertawa ketika namanya disebut sebagai opsi cadangan.

Reaksi itu membuat situasi semakin panas. Musim ini, Mainoo sudah empat kali masuk daftar pemain pengganti tanpa diberi kesempatan turun bermain. Dengan total menit bermain hanya 171 menit, kiprahnya di lapangan sangat terbatas.

Hal inilah yang kemudian mendorong para legenda dan pengamat mempertanyakan arah kebijakan sang pelatih terhadap talenta muda klub.

Scholes Murka: Mainoo Sedang Dirusak

Legenda Manchester United, Paul Scholes, meluapkan kemarahan usai melihat kondisi yang dialami Kobbie Mainoo. Ia menilai Amorim gagal memaksimalkan bakat besar yang dimiliki pemain 20 tahun tersebut.

"Omong kosong. Anak itu (Kobbie Mainoo) dirusak, dia tidak dimainkan dalam tim yang bahkan tidak bisa mengendalikan permainan sepak bola," kata Scholes dalam kutipan TEAMtalk.

Menurut Scholes, keputusan Amorim justru melemahkan aset penting klub.
Ia menilai bahwa Mainoo sudah memperlihatkan kualitas saat mendapat kesempatan sebelumnya, namun saat ini malah tidak diberi ruang berkembang.

Scholes dikenal vokal ketika berbicara soal pemain muda. Baginya, bibit akademi yang potensial seharusnya diberi kepercayaan, bukan justru dipinggirkan tanpa alasan jelas.

Kemarahan Scholes mencerminkan kekhawatiran banyak pihak bahwa nasib Mainoo bisa berakhir seperti pemain muda lain yang gagal berkembang karena minim menit bermain.

Saran Scholes: Waktunya Mainoo Mencari Jalan Baru

Lebih lanjut, Scholes memberi saran yang cukup mengejutkan.
Ia menilai masa depan Mainoo lebih baik berada di luar Old Trafford jika situasi tidak kunjung berubah.

"Saya benci melihat pemain lokal pergi tetapi mungkin ini yang terbaik bagi dia (Kobbie Mainoo) sekarang," ucap Scholes.

Pernyataan ini menunjukkan bahwa bahkan legenda klub melihat kecilnya peluang Mainoo untuk berkembang di bawah Amorim. Dengan rotasi yang tidak berpihak padanya, kepindahan dinilai menjadi opsi paling realistis.

Mainoo memang memiliki kualitas untuk bermain lebih sering. Cara bermainnya yang tenang, visi yang matang, serta kemampuannya mengendalikan tempo membuatnya dianggap sebagai gelandang masa depan klub.

Namun tanpa menit bermain yang cukup, perkembangan pemain mudah terhambat. Karena itu, saran Scholes mengindikasikan bahwa karier sang pemain lebih penting daripada sekadar bertahan di klub besar tanpa kesempatan.

Diminati Banyak Klub Besar, Bursa Transfer Bisa Jadi Penentu

Meski jarang tampil, Mainoo ternyata tidak sepi peminat. Laporan TEAMtalk menunjukkan ada 12 klub yang tengah memantau situasinya, menanti peluang untuk mengamankan tanda tangannya.

Dari Serie A, Napoli menjadi salah satu klub paling menonjol yang meminatinya.
Selain juara musim lalu tersebut, beberapa klub Italia lainnya juga memonitor perkembangan Mainoo secara intens.

Minat tidak hanya datang dari Italia. Deretan klub dari Inggris, Jerman, dan Spanyol juga ikut mengincar gelandang muda ini.
Hal itu membuktikan bahwa kemampuan Mainoo tetap menarik perhatian meski menit bermainnya minim.

Dengan total bermain hanya 171 menit musim ini, banyak yang menilai bahwa kemampuan Mainoo bisa berkembang jauh lebih cepat jika ia pindah ke klub yang memberikan kepercayaan lebih.

Situasi ini membuat bursa transfer mendatang diprediksi akan menjadi momen penting dalam kariernya. Manchester United sendiri belum memberi sinyal apakah mereka siap melepas atau masih ingin mempertahankan sang talenta muda.

Keputusan Amorim menjadi kunci. Karena cara sang pelatih mengelola skuad akan sangat menentukan arah karier Kobbie Mainoo ke depan.

Terkini

7 Model Gelang Bangle Emas Polos Pilihan Idul Fitri 2026

Minggu, 07 Desember 2025 | 12:15:17 WIB

Update Harga Emas Perhiasan Hari Ini 7 Desember 2025

Minggu, 07 Desember 2025 | 12:15:15 WIB

Lima Saham Utama Penggerak IHSG Pekan Ini

Minggu, 07 Desember 2025 | 12:15:10 WIB

Saham Pilihan Dividend Hunter Siap Guyur Dividen 2026

Minggu, 07 Desember 2025 | 12:15:08 WIB

3 Altcoin Favorit Whale Crypto Saat Pasar Rebound

Minggu, 07 Desember 2025 | 12:14:57 WIB