JAKARTA - Sebagian wilayah DKI Jakarta diprediksi akan diguyur hujan pada Rabu siang.
Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan bahwa perubahan cuaca ini perlu menjadi perhatian warga, mengingat intensitas hujan dapat memengaruhi mobilitas dan potensi genangan di beberapa titik rawan.
Pada pagi hari, sebagian besar wilayah Jakarta berada dalam kondisi berawan tebal. Hanya Jakarta Utara yang diprakirakan mengalami hujan beserta petir sejak awal hari. Kondisi ini menjadi sinyal bahwa cuaca Jakarta akan berubah cukup cepat jelang siang hari.
Menuju siang hingga malam, BMKG memprakirakan seluruh wilayah Jakarta akan diguyur hujan ringan. Hujan merata di lima wilayah kota, kecuali Kepulauan Seribu yang justru diprediksi tetap berawan tebal dari siang hingga sore.
Meski intensitasnya tidak tinggi, hujan tersebut berpotensi meningkatkan kelembapan udara serta memengaruhi aktivitas luar ruangan warga.
Memasuki dini hari, cuaca di seluruh wilayah DKI Jakarta diprediksi kembali berawan tebal. Pergeseran ini menunjukkan pola cuaca yang relatif stabil di malam hari, namun tetap membutuhkan kewaspadaan terutama pada area dengan drainase kurang optimal.
pantauan suhu dan kecepatan angin
Suhu udara di DKI Jakarta pada hari Rabu berkisar antara 24 hingga 29 derajat Celsius. Rentang ini cukup normal untuk wilayah perkotaan pesisir, terutama pada saat cuaca didominasi awan dan hujan. Suhu yang relatif sejuk memungkinkan aktivitas warga tetap berlangsung nyaman meski harus menghadapi hujan ringan sepanjang hari.
BMKG juga memperkirakan kecepatan angin berada pada kisaran 1 hingga 13 kilometer per jam. Kecepatan ini tergolong rendah sampai sedang, sehingga tidak menimbulkan gangguan signifikan terhadap aktivitas warga.
Namun, hembusan angin yang berubah-ubah dapat memicu terjadinya awan konvektif yang kemudian menurunkan hujan di beberapa titik.
Karena faktor suhu, angin, dan kelembapan yang saling berkaitan, potensi cuaca yang berubah cepat tetap perlu diperhatikan agar warga dapat menyesuaikan rencana kegiatan mereka.
kesiapsiagaan petugas dan sarana pendukung
Menghadapi kondisi cuaca yang berpotensi menimbulkan genangan, petugas gabungan dari berbagai instansi telah disiagakan untuk memastikan penanganan cepat di lapangan.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bersama Dinas Sumber Daya Air (SDA), Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat), Dinas Bina Marga, dan Dinas Lingkungan Hidup telah menyiapkan sejumlah personel untuk mengantisipasi dampak hujan.
Selain itu, kehadiran Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) serta Penanganan Prasarana dan Sarana Umum (PPSU) Kelurahan memperkuat kesiapsiagaan terkait hal-hal teknis seperti membersihkan saluran air dan memastikan tidak ada hambatan pada jalur drainase.
Peralatan pendukung seperti pompa mobile juga sudah disiapkan. Peralatan tersebut biasanya digerakkan ke titik-titik yang berpotensi mengalami genangan atau banjir lokal ketika hujan berlangsung. Petugas juga memeriksa fungsi tali-tali air untuk memastikan aliran dapat berjalan lancar dan tidak menyebabkan penumpukan air di permukaan jalan.
Koordinasi berbagai instansi ini menjadi bagian penting dalam menjaga stabilitas aktivitas masyarakat, terutama saat hujan datang secara merata di wilayah DKI Jakarta.
imbauan keselamatan bagi warga jakarta
BPBD DKI Jakarta mengimbau warga agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan, terutama pada kawasan yang sebelumnya sudah diketahui rawan tergenang.
Masyarakat juga diminta memperhatikan kondisi lingkungan sekitar, seperti memastikan saluran air rumah tidak tersumbat, menghindari berkendara di jalan yang tergenang, serta memakai perlengkapan keselamatan saat berkegiatan di luar ruangan saat hujan.
Apabila terjadi kondisi darurat, masyarakat dapat segera menghubungi layanan telepon 112. Layanan ini gratis dan aktif selama 24 jam tanpa henti untuk menjawab berbagai kebutuhan darurat, termasuk penanganan genangan, pohon tumbang, maupun evakuasi jika diperlukan.
Kesiapan warga dalam menghadapi cuaca yang berubah dengan cepat menjadi langkah penting agar aktivitas harian tidak terganggu. Dengan informasi yang diberikan BMKG serta kesiapsiagaan petugas, diharapkan masyarakat dapat menjalani hari dengan lebih aman dan nyaman meski berada di tengah kondisi hujan sepanjang siang dan malam.