JAKARTA - Tekanan terhadap Real Madrid kembali meningkat setelah hasil imbang 1-1 di markas Girona menyulitkan langkah mereka menjaga posisi di papan atas.
Dalam pertandingan yang berlangsung ketat itu, gol penalti Kylian Mbappé menjadi penyelamat Los Blancos sekaligus menutupi serangkaian problem yang mulai terlihat jelas dalam beberapa pekan terakhir.
Hasil tersebut bukan hanya menambah catatan kurang meyakinkan Madrid saat tampil tandang, tetapi juga membuat mereka kehilangan posisi puncak. Barcelona mengambil alih dengan selisih satu poin setelah meraih kemenangan atas Deportivo Alaves, membuat rivalitas di klasemen kian panas.
Di tengah suasana tersebut, Xabi Alonso hadir di ruang konferensi pers dan mencoba meredakan kekhawatiran.
Namun, dari setiap penjelasan yang ia sampaikan, semakin terlihat bahwa masih banyak aspek dalam permainan Real Madrid yang harus diperbaiki segera.
Respons Alonso atas Performa Madrid di Girona
Alonso membuka komentarnya dengan menekankan bahwa laga di Montilivi berlangsung penuh dinamika.
Madrid harus bekerja keras untuk mengejar ketertinggalan dan beradaptasi dengan tekanan Girona yang tampil agresif sejak awal.
Ia menilai bahwa timnya menunjukkan perkembangan setelah jeda.
"Saya pikir ada peningkatan, terutama di babak kedua. Kami menekan lebih intens dan menciptakan lebih banyak peluang. Akurasi kami masih kurang baik untuk peluang yang kami ciptakan demi mengambil tiga poin," kata Alonso.
Madrid memang terlihat lebih hidup setelah turun minum, tetapi penyelesaian akhir tetap menjadi masalah utama.
Beberapa peluang yang seharusnya dapat dikonversi menjadi gol justru hilang tanpa hasil.
Kondisi ini membuat Los Blancos kembali kehilangan momentum penting, terlebih ketika persaingan di papan atas semakin ketat.
Alonso menyadari tekanan tersebut, tetapi ia kembali menegaskan bahwa kompetisi masih panjang.
"Namun, kami masih dalam persaingan, situasi sangat ketat. Musim ini panjang dan kami harus terus melaju."
Konsistensi Masih Jadi PR: Madrid Belum Stabil di Laga Tandang
Hasil ini menambah daftar laga tandang Real Madrid yang berakhir tanpa kemenangan.
Dalam beberapa pekan terakhir, performa mereka jauh dari kata stabil ketika bermain di luar Bernabeu.
Alonso mencoba melihat aspek positif dari proses yang sedang terjadi di dalam tim.
Menurutnya, meski hasil belum maksimal, jalannya permainan menunjukkan arah yang benar untuk perkembangan skuadnya.
Meski begitu, kegagalan memanfaatkan peluang di laga-laga krusial membuat poin-poin penting terbuang.
Kehilangan posisi puncak klasemen tentu memberi efek psikologis, terutama karena Barcelona terus menjaga tren positif.
Madrid kini berada pada situasi di mana mereka harus menemukan formula konsisten jika ingin kembali memimpin.
Performa tandang, penyelesaian akhir, dan pengendalian ritme permainan menjadi tiga aspek yang terus menjadi sorotan.
Isu VAR: Momen yang Bisa Ubah Hasil Pertandingan
Salah satu insiden yang ramai dibicarakan seusai pertandingan adalah dugaan pelanggaran terhadap Rodrygo di menit akhir.
Para pemain Madrid terlihat melakukan protes, tetapi pertandingan tetap berlanjut tanpa tinjauan VAR.
Alonso mengakui bahwa ia tidak melihat insiden itu secara langsung.
"Saya tidak melihatnya, tetapi saya diberi tahu bahwa itu adalah situasi yang bisa ditinjau oleh VAR karena adanya kontak," ujarnya.
Menurut laporan yang diterimanya, momen tersebut cukup signifikan untuk diperiksa ulang oleh wasit.
"Itu mengejutkan, kami harus melihatnya. Ini adalah aksi-aksi krusial yang bisa mengubah jalannya pertandingan."
Meskipun demikian, Alonso tidak ingin menjadikan insiden itu sebagai kambing hitam.
Ia lebih memilih menekankan respons tim setelah tertinggal, sesuatu yang menurutnya menunjukkan karakter positif.
"Tidak ada keluhan karena saya menyukai reaksi tim. Memang, tidak cukup untuk membalikkan keadaan, tetapi kami cukup dekat," tutupnya.
Madrid Hadapi Tekanan Baru di Persaingan Puncak Klasemen
Dengan Barcelona kini unggul satu poin, Madrid harus segera memperbaiki performanya jika tidak ingin tertinggal lebih jauh.
Tekanan klasemen, jadwal padat, dan tuntutan publik menjadi kombinasi yang membuat Alonso harus mengambil langkah cepat.
Skuad muda yang ia miliki membutuhkan stabilitas untuk menghadapi periode krusial musim ini.
Beberapa pemain kunci masih belum menemukan ritmenya, sementara rotasi yang dilakukan tidak selalu memberikan hasil maksimal.
Hasil imbang beruntun seperti ini bukan hanya merugikan secara poin, tetapi juga bisa memengaruhi kepercayaan diri tim.
Alonso sendiri menyadari pentingnya menjaga mental pemain, terlebih saat laga-laga berat menanti di pekan berikutnya.
Namun, ia tetap meyakini bahwa perkembangan dalam permainan Madrid perlahan menunjukkan arah positif.
Kendati poin penuh kembali gagal diraih, ia percaya hasil yang diinginkan akan datang jika konsistensi segera ditemukan.