Desire Doue Raih Golden Boy, Bukti Kebangkitan Talenta PSG

Selasa, 02 Desember 2025 | 10:38:23 WIB
Desire Doue Raih Golden Boy, Bukti Kebangkitan Talenta PSG

JAKARTA - Kebangkitan pemain muda di Eropa kembali menarik perhatian, dan salah satu nama yang tampil paling mencolok pada musim 2024/2025 adalah Desire Doue. 

Performa konsisten sepanjang musim bukan hanya mengantarkannya menjadi sosok penting di Paris Saint-Germain (PSG), tetapi juga menobatkan dirinya sebagai pemenang Golden Boy 2025.

Momentum ini tidak hanya menjadi penghargaan personal, tetapi juga menguatkan citra PSG sebagai klub yang mampu melahirkan bintang masa depan.

Penghargaan tersebut diumumkan dalam sebuah acara di Turin yang mempertemukan para pemain muda terbaik Eropa di bawah usia 21 tahun. Doue tampil sebagai pemenang berkat kontribusinya yang luar biasa, sekaligus mempertegas betapa pentingnya peran talenta muda dalam perjalanan PSG menjuarai Liga Champions musim lalu.

Performa Konsisten Sepanjang Musim

Musim lalu menjadi titik balik dalam karier Doue. Selama membela PSG, ia tampil dalam 61 pertandingan dan berhasil mencetak 16 gol serta memberikan 16 assist di semua kompetisi. Produktivitas ini memperlihatkan kemampuan kreatif dan penyelesaiannya yang semakin matang seiring waktu.

Kontribusinya tidak berhenti di level klub. Doue juga mencatatkan lima penampilan bersama tim nasional Prancis dan menyumbang satu gol. Kiprahnya di dua level kompetisi ini menjadi faktor kuat yang mendorong namanya menonjol di antara banyak talenta muda Eropa.

Nilai pasar Doue kini ditaksir mencapai 90 juta euro, sebuah indikator tentang seberapa besar potensinya dalam proyek jangka panjang PSG. Kontraknya pun masih berjalan hingga 2029, sebuah kesepakatan jangka panjang yang menunjukkan kepercayaan klub terhadap masa depannya.

Sebelumnya, penghargaan Golden Boy dimenangkan oleh Lamine Yamal dari Barcelona. Dengan kemenangan tahun ini, Doue menjadi pemain Prancis keempat yang meraih penghargaan bergengsi tersebut.

Bangga Jadi Bagian Sejarah Baru

Beberapa saat sebelum naik ke panggung penghargaan, Doue memberikan komentar yang mencerminkan rasa syukur dan kebanggaannya. Ia menyebut nama-nama besar seperti Kylian Mbappé dan Lionel Messi sebagai sumber inspirasi dalam perkembangan kariernya.

“Saya sangat bangga menerima penghargaan ini. Jika saya melihat daftar para pemenang sebelumnya, ada Mbappe, Messi—para pemain luar biasa yang telah mewarnai panggung ini. Berada di sini hari ini adalah sebuah mimpi bagi saya,” ungkap Doue kepada Sky Sports.

Selain itu, ia juga menyoroti prestasi PSG menjuarai Liga Champions musim lalu. Menurutnya, trofi tersebut merupakan salah satu pencapaian terbesar dalam sejarah klub dan menjadi pengalaman yang tidak akan pernah ia lupakan.

“Barangkali mengatakan bahwa PSG, yang menjuarai Liga Champions, adalah salah satu tim terbesar sepanjang masa terdengar agak berlebihan, tetapi klub ini jelas merupakan salah satu yang terbesar di dunia dan ambisi itu harus dimiliki,” tuturnya.

Ia mengakui bahwa mencetak gol di final Liga Champions adalah momen yang bahkan sulit dibayangkan dalam mimpi. Pengalaman itu menjadi pengingat betapa cepat kariernya berkembang dalam dua musim terakhir.

Panggung Penghargaan dan Pidato Emosional

Saat menerima trofi Golden Boy 2025, Doue menyampaikan pidato yang sarat emosi. Ia mempertontonkan sisi personalnya dengan mengungkapkan betapa besar pengaruh keluarga dalam perjalanan kariernya.

“Merupakan sebuah kehormatan bagi saya untuk berada di sini, penghargaan ini sangat berarti bagi saya. Saya mendedikasikannya untuk orang tua dan seluruh keluarga saya yang selalu mendukung selama bertahun-tahun,” ucapnya di atas panggung.

Baginya, dukungan keluarga adalah fondasi yang membuatnya mampu terus berlari jauh. Dengan berbagai pencapaian yang sudah diraih, Doue menegaskan bahwa ia tidak akan berhenti berkembang.

"Saya memenangkan Liga Champions dan trofi lainnya bersama PSG, dan masih banyak lagi yang ingin saya raih, baik secara kolektif maupun individu. Namun yang paling penting, hal yang selalu saya pegang untuk sisa karier saya adalah kerja keras dan disiplin,” ujarnya.

Ambisi Masa Depan di Level Klub dan Internasional

Doue kini berada di titik di mana peluang kariernya terbuka sangat luas. Dengan usia yang baru 20 tahun, ia berada pada fase emas bagi perkembangan pemain muda. Di level klub, ia akan terus menjadi bagian penting dari proyek jangka panjang PSG yang tengah membangun fondasi generasi baru.

Di tim nasional, kontribusinya berpotensi semakin besar jika terus mempertahankan konsistensi. Dengan Prancis yang dikenal memiliki banyak talenta muda, persaingan tentunya ketat. Namun performa Doue sejauh ini sangat menjanjikan.

Kemenangan Golden Boy 2025 bukan hanya gelar personal, tetapi juga validasi bahwa ia telah berada di jalur yang tepat. Dengan disiplin dan ambisi besar yang ia sebutkan, tidak menutup kemungkinan Doue dapat menjadi salah satu pemain terbaik dunia dalam beberapa tahun ke depan.

Terkini

9 Aplikasi YouTube Tanpa Iklan Terbaik 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 13:43:09 WIB

Mitratel Fokus Pulihkan Ribuan Titik Jaringan Sumatra

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:27:48 WIB

Wings Air Buka Tiga Rute Baru dari Bandung 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:27:47 WIB

KM Sinabung Pelni Desember 2025: Rute dan Tiket Lengkap

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:27:44 WIB