ESDM Tinjau Operasi Pertamina, Fokus Produksi dan Keamanan Migas

Minggu, 23 November 2025 | 11:19:48 WIB
ESDM Tinjau Operasi Pertamina, Fokus Produksi dan Keamanan Migas

JAKARTA - Upaya menjaga ketersediaan energi nasional terus diperkuat melalui kolaborasi antara pemerintah dan pelaku industri migas. 

Salah satu langkah penting dilakukan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dengan turun langsung meninjau kegiatan operasional Pertamina di Sumatera Selatan. Melalui kunjungan lapangan ini, pemerintah ingin memastikan bahwa produksi migas berjalan optimal sekaligus menjamin keselamatan pekerja di seluruh fasilitas.

Peninjauan ini dilakukan sebagai bagian dari pengawasan rutin untuk meyakinkan bahwa standar keamanan, kualitas operasi, dan kinerja distribusi energi selalu berada dalam kondisi terbaik. Selain itu, kegiatan ini menegaskan komitmen pemerintah terhadap keberlanjutan industri migas di tengah tantangan operasional yang terus berkembang.

Pemantauan Menyeluruh ke Berbagai Fasilitas Pertamina

Kunjungan Kementerian ESDM dilaksanakan melalui Direktorat Teknik dan Lingkungan Minyak dan Gas Bumi (Migas). Tim dipimpin langsung oleh Direktur Teknik dan Lingkungan Migas, Noor Arifin Muhammad, yang meninjau berbagai fasilitas dalam Wilayah Kerja Zona 4 Subholding Upstream PT Pertamina (Persero) di Sumatera Selatan.

Arifin bersama tim melakukan pengecekan ke enam lapangan migas di wilayah Prabumulih. Selain itu, peninjauan juga mencakup fasilitas Metering and Regulating Station (MRS) Jaringan Gas Sales and Operation Region (Jargas SOR) 1 Gelumbang. 

Kunjungan berlanjut ke Stasiun Pengisian Bahan Bakar Gas (SPBG) yang dikelola Subholding Gas Pertamina, yakni PT Pertamina Gas Negara (PGN).

Pemantauan tidak berhenti di fasilitas hulu. Tim ESDM turut melakukan pengecekan langsung ke kilang Pertamina di Refinery Unit (RU) III Plaju dan Sungai Gerong. Kunjungan ke rangkaian operasi strategis tersebut memberikan gambaran menyeluruh tentang kesiapan teknis, keamanan, serta keandalan operasional Pertamina di wilayah Sumatera Selatan.

Standar Keamanan dan Prosedur Kerja Jadi Sorotan

Dalam sambutannya, Arifin menekankan bahwa kerja sama antara Pertamina dan regulator sangat penting dalam memastikan seluruh fasilitas migas berjalan sesuai standar. Ia menegaskan perlunya pengawasan langsung dan berkesinambungan terhadap fasilitas fisik migas dan sumber daya manusia yang mengoperasikannya.

Menurut Arifin, operasi migas memiliki risiko tinggi sehingga disiplin pelaksanaan screening pekerjaan, kepatuhan terhadap prosedur, serta pendekatan kepada seluruh pekerja harus menjadi prioritas utama.

“Kunjungan ini merupakan bentuk komitmen pemerintah untuk tinjau pemenuhan keselamatan dan keandalan operasi migas,” ujar Arifin.

Ia juga menggarisbawahi bahwa keselamatan bukan hanya agenda administratif, tetapi bagian inti yang memastikan produktivitas, menjaga rantai distribusi, serta mendukung target peningkatan produksi nasional.

Khusus untuk Lapangan Prabumulih, peningkatan produksi menjadi salah satu indikator keberhasilan pengelolaan operasi. Sepanjang periode Januari hingga 31 Oktober 2025 (year to date/YTD), produksi minyak mencapai 10.586 BOPD, atau 130% dari target. Untuk gas, realisasi mencapai 117,84 MMSCFD, atau 104% dari target.

Lapangan Prabumulih memainkan peran strategis karena menyuplai minyak mentah untuk Kilang Plaju, serta gas untuk kebutuhan rumah tangga, industri, pabrik pupuk, hingga pasokan cadangan gas untuk wilayah Pulau Jawa.

Keandalan Kilang-Tua Plaju dan Penguatan Monitoring Emisi

Kilang Refinery Unit (RU) III Plaju menjadi salah satu fokus kunjungan karena posisinya sebagai kilang tertua di Indonesia. Dengan kapasitas 120 MBSD, kilang ini mampu menyumbang sekitar 12% dari total kapasitas pengolahan kilang Pertamina.

Dengan jumlah pekerja mendekati 1.000 orang, RU III Plaju memproduksi berbagai jenis bahan bakar seperti solar, biosolar, pertalite, hingga avtur. Selain BBM, kilang ini juga memproduksi Nafta dan Heavy Vacuum Gas Oil (HVGO) sebagai produk material penting bagi industri hilir.

Dalam operasionalnya, Kilang Plaju memastikan pemantauan emisi dilaksanakan ketat sesuai peraturan. Saat ini, fasilitas tersebut mengoperasikan titik pemantauan otomatis melalui Continuous Emission Monitoring System (CEMS). Pemantauan manual juga dilakukan secara berkala di sejumlah titik yang diwajibkan oleh regulasi.

Seluruh kegiatan monitoring telah memenuhi persyaratan Kementerian Lingkungan Hidup, yang menunjukkan komitmen kilang dalam menjaga operasional ramah lingkungan dan mendukung keberlanjutan produksi.

Komitmen Pertamina terhadap Aspek HSSE dan Pelatihan Pekerja

Di tempat terpisah, Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Muhammad Baron, menegaskan bahwa Pertamina terus memperkuat penerapan aspek keamanan di seluruh fasilitas perusahaan.

“Pertamina terus memastikan aspek keselamatan bagi seluruh fasilitas Pertamina termasuk fasilitas produksi migas serta infrastruktur layanan energi untuk masyarakat. Komitmen tersebut sejalan dengan langkah transformasi Pertamina,” kata Baron.

Selain pemantauan fasilitas, kunjungan juga dilakukan ke Training Center (TC) Sungai Gerong. Pusat pelatihan ini memiliki fasilitas lengkap untuk mendukung pengembangan aspek Health, Safety, Security, and Environment (HSSE). Program pelatihan yang berjalan sejak tahun lalu menjadi salah satu fondasi peningkatan kompetensi pekerja.

Pertamina menilai bahwa tinjauan lapangan semacam ini menjadi momen penting untuk memperkuat kesadaran seluruh Perwira Pertamina dan mitra kerja dalam menjaga standar keandalan dan keselamatan.

“Pertamina berharap dengan tinjauan ini dapat meningkatkan kesadaran setiap Perwira Pertamina, termasuk mitra kerja, untuk bersama-sama menjaga keandalan dan keselamatan kerja. Melalui hal ini, Pertamina berkomitmen untuk dapat melayani masyarakat dengan lebih baik,” jelas Baron.

Terkini

9 Aplikasi YouTube Tanpa Iklan Terbaik 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 13:43:09 WIB

Mitratel Fokus Pulihkan Ribuan Titik Jaringan Sumatra

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:27:48 WIB

Wings Air Buka Tiga Rute Baru dari Bandung 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:27:47 WIB

KM Sinabung Pelni Desember 2025: Rute dan Tiket Lengkap

Sabtu, 06 Desember 2025 | 11:27:44 WIB