Cek Penerima Bansos PKH Mei 2025 Kini Bisa Lewat HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Simak Cara dan Syaratnya di Situs Resmi Kemensos

Jumat, 02 Mei 2025 | 11:37:00 WIB
Cek Penerima Bansos PKH Mei 2025 Kini Bisa Lewat HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Simak Cara dan Syaratnya di Situs Resmi Kemensos

JAKARTA — Pemerintah kembali menyalurkan dana bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) untuk bulan Mei 2025 secara bertahap kepada masyarakat penerima manfaat. Kementerian Sosial (Kemensos) memastikan bahwa proses pencairan dana bantuan ini bisa dipantau secara langsung oleh masyarakat hanya melalui ponsel, tanpa perlu mengunduh aplikasi tambahan.

Total anggaran yang dikucurkan untuk program PKH tahun ini mencapai Rp28 triliun. Program ini tidak hanya memberikan bantuan dana tunai, tetapi juga menjadi bagian dari strategi nasional jangka panjang untuk memutus rantai kemiskinan antargenerasi.

“PKH adalah bentuk intervensi pemerintah untuk memberikan perlindungan sosial kepada keluarga tidak mampu, sekaligus mendorong perubahan perilaku dan meningkatkan akses terhadap layanan pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan sosial,” ujar Dirjen Perlindungan dan Jaminan Sosial Kemensos, Robben Rico.

Cek PKH Bisa Dilakukan Lewat HP Tanpa Aplikasi Tambahan

Pemeriksaan status penerima PKH kini dapat dilakukan dengan mudah melalui situs resmi cekbansos.kemensos.go.id. Masyarakat cukup menggunakan browser di ponsel mereka untuk mengetahui apakah namanya terdaftar sebagai penerima bansos PKH.

Langkah-langkah pengecekan bansos PKH Mei 2025:

-Buka situs https://cekbansos.kemensos.go.id

-Pilih wilayah domisili sesuai KTP: provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa/kelurahan.

-Masukkan nama lengkap penerima manfaat sesuai dengan data KTP.

-Ketik kode verifikasi (captcha) yang muncul di layar.

-Klik tombol "Cari Data".

-Sistem akan menampilkan apakah nama tersebut terdaftar sebagai penerima PKH atau tidak. Jika tidak, akan muncul notifikasi “Tidak Terdapat Peserta”.

Situs ini merupakan alat transparansi yang dikembangkan Kemensos agar publik bisa mengakses informasi bantuan sosial secara mandiri dan real-time.

Alternatif Cek Lewat Aplikasi Resmi

Selain melalui situs web, masyarakat juga dapat memeriksa status penerima bansos melalui aplikasi resmi “Cek Bansos” yang tersedia di Google Play Store dan App Store. Aplikasi ini menyediakan fitur pengecekan bantuan berdasarkan nama dan wilayah, serta memungkinkan masyarakat melaporkan jika ada data yang tidak sesuai.

Berikut langkah pengecekan melalui aplikasi:

-Unduh aplikasi “Cek Bansos”.

-Registrasi dan buat akun.

-Login dan pilih menu “Cek Bansos”.

-Masukkan wilayah dan nama sesuai KTP.

-Ketik kode captcha dan tekan “Cari Data”.

-Tunggu hasil pencarian yang akan menunjukkan status penerima bantuan.

Aplikasi ini juga menyediakan fitur pengajuan keluhan, jika masyarakat merasa berhak namun belum mendapatkan bantuan, atau jika menemukan ketidaksesuaian data penerima.

Sasaran dan Komponen PKH

Program PKH menyasar keluarga miskin yang masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Bantuan diberikan berdasarkan sejumlah komponen, seperti:

-Ibu hamil/nifas

-Anak usia dini 0–6 tahun

-Anak sekolah (SD, SMP, SMA)

-Penyandang disabilitas berat

-Lansia di atas 70 tahun

Setiap kategori menerima besaran bantuan yang berbeda, dan penyaluran dilakukan secara bertahap melalui Himpunan Bank Milik Negara (Himbara) seperti BRI, BNI, Mandiri, dan BTN.

“Kami mengajak masyarakat aktif memeriksa data mereka dan ikut mengawasi penyaluran bantuan ini agar tepat sasaran. Transparansi menjadi kunci keberhasilan program bansos,” jelas Robben Rico dalam pernyataan resminya.

Upaya Pemerintah Tingkatkan Inklusi Sosial

Pemerintah melalui Kemensos terus memperkuat sistem bansos berbasis digital untuk menghindari kesalahan sasaran dan meningkatkan efisiensi penyaluran. Dengan cara cek bansos yang mudah dan cepat ini, masyarakat bisa memantau haknya tanpa harus datang ke kantor Dinas Sosial setempat.

Program PKH juga sejalan dengan tujuan pemerintah untuk mencapai inklusi sosial yang lebih luas. Di tengah tantangan ekonomi global, keberlanjutan bantuan sosial seperti PKH menjadi penting dalam menopang daya beli dan kualitas hidup masyarakat miskin.

Masyarakat diimbau untuk secara rutin mengecek status penerima melalui kanal resmi Kemensos dan tidak mudah percaya pada informasi tidak valid atau tautan yang tidak berasal dari sumber terpercaya.

Terkini