"Penggunaan Kendaraan Listrik di Bali Meningkat Tajam Saat Libur Lebaran 2025, Transaksi SPKLU Naik Hingga 285 Persen"

Jumat, 11 April 2025 | 14:29:37 WIB
"Penggunaan Kendaraan Listrik di Bali Meningkat Tajam Saat Libur Lebaran 2025, Transaksi SPKLU Naik Hingga 285 Persen"

JAKARTA — Penggunaan kendaraan listrik di Bali mencatat lonjakan signifikan selama periode libur Hari Raya Nyepi dan Idul Fitri 2025. PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Bali melaporkan kenaikan transaksi di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) hingga 285 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

General Manager PLN UID Bali, Eric Rossi Priyo Nugroho, menyampaikan bahwa peningkatan transaksi tersebut mencerminkan pertumbuhan positif ekosistem kendaraan listrik sekaligus kesiapan infrastruktur SPKLU di Pulau Dewata.

“Lonjakan ini merupakan indikator bahwa masyarakat semakin antusias menggunakan kendaraan listrik, terutama saat libur panjang seperti Lebaran. Ini juga menjadi tolok ukur kesiapan kami dalam mendukung transisi energi bersih,” kata Eric.

SPKLU Tersebar di 99 Lokasi Strategis

Saat ini, PLN UID Bali telah mengoperasikan 166 SPKLU yang tersebar di 99 titik lokasi, di mana 136 unit di antaranya merupakan milik PLN sendiri. Titik-titik tersebut mencakup kawasan wisata, jalur lintas provinsi, dan wilayah dengan mobilitas tinggi seperti Denpasar, Tabanan, hingga Karangasem.

Selama periode libur Nyepi dan Idul Fitri 2025, total tercatat 1.355 transaksi pengisian daya kendaraan listrik dengan konsumsi energi sebesar 25,156 megawatt hour (MWh).

Salah satu SPKLU yang mencatat transaksi tertinggi adalah SPKLU Hayam Wuruk dengan 244 kali pengisian daya. Sementara itu, SPKLU di wilayah Tabanan dan Karangasem juga mengalami lonjakan signifikan seiring dengan meningkatnya mobilitas warga yang keluar-masuk Bali melalui jalur darat.

“Kami menduga hal ini terkait dengan arus perjalanan pengguna kendaraan listrik yang melintasi jalur masuk dan keluar Bali melalui jalur Tabanan dan Karangasem,” ujar Eric menambahkan.

Dorong Transisi Energi dan Pengurangan Emisi

Peningkatan aktivitas SPKLU ini disebut sejalan dengan komitmen PLN dalam mempercepat transisi energi bersih di Tanah Air. Perusahaan pelat merah tersebut terus mengembangkan infrastruktur kendaraan listrik sebagai bagian dari dukungan terhadap kebijakan pemerintah dalam pengurangan emisi karbon.

“PLN terus berkomitmen memperluas jaringan SPKLU guna mendukung percepatan transisi energi bersih di Indonesia,” tegas Eric.

Langkah ini juga menjadi bagian dari strategi besar pemerintah dalam mendorong elektrifikasi sektor transportasi. Berdasarkan data Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), transportasi menyumbang sekitar 23 persen emisi karbon nasional, sehingga konversi kendaraan berbahan bakar fosil ke kendaraan listrik menjadi salah satu solusi utama.

Dukungan Terhadap Pariwisata Ramah Lingkungan

Lonjakan penggunaan kendaraan listrik di Bali juga memiliki dampak positif terhadap upaya pembangunan pariwisata berkelanjutan. Bali sebagai destinasi wisata internasional tengah menggalakkan penggunaan moda transportasi ramah lingkungan untuk mengurangi dampak negatif sektor pariwisata terhadap lingkungan hidup.

Dengan infrastruktur SPKLU yang merata dan andal, wisatawan pengguna kendaraan listrik kini memiliki lebih banyak pilihan dalam menjelajahi Bali tanpa khawatir kehabisan daya.

“Pertumbuhan ini tentu sangat baik untuk mendukung ekosistem pariwisata yang lebih hijau dan ramah lingkungan di Bali,” tutur Eric.

PLN Siap Tambah SPKLU dan Tingkatkan Layanan

Melihat tren positif ini, PLN berencana menambah jumlah SPKLU di berbagai titik strategis lainnya, termasuk kawasan wisata baru dan rest area utama di jalur transportasi lintas kabupaten/kota.

Eric menyebut, pihaknya akan terus mengevaluasi titik-titik potensial berdasarkan kepadatan lalu lintas dan tren kepemilikan kendaraan listrik di masyarakat.

“Permintaan terus meningkat. Maka dari itu, pengembangan SPKLU akan terus kami sesuaikan dengan kebutuhan pengguna di lapangan,” katanya.

Kolaborasi Multipihak untuk Dorong Pertumbuhan

PLN juga terbuka terhadap kolaborasi dengan pihak swasta, pelaku usaha, dan pemerintah daerah untuk mempercepat pembangunan SPKLU serta meningkatkan literasi masyarakat tentang manfaat kendaraan listrik.

“Ke depan, kami akan mengedepankan sinergi dengan berbagai pihak agar ekosistem kendaraan listrik bisa tumbuh lebih cepat dan inklusif,” ujar Eric.

Dengan lonjakan signifikan transaksi SPKLU saat Libur Lebaran ini, PLN menunjukkan kesiapannya mendukung revolusi hijau di sektor transportasi, sejalan dengan target pemerintah untuk mewujudkan Indonesia bebas emisi karbon pada tahun 2060.

Terkini

ASUS Vivobook Pro 16X OLED N7601, Laptop Kreator Andal 2024

Rabu, 10 September 2025 | 15:45:30 WIB

Huawei MatePad 11, Tablet Murah dengan Layar Keren

Rabu, 10 September 2025 | 15:45:26 WIB

Huawei Rilis Pura 80 Series, Andalkan Kamera Canggih

Rabu, 10 September 2025 | 15:45:18 WIB

Review Acer Nitro 16, Laptop Gaming 16 Inci Bertenaga

Rabu, 10 September 2025 | 15:45:13 WIB