Tabrakan Maut KA Jenggolo dengan Truk Trailer di Gresik: Asisten Masinis Meninggal Dunia, 100 Penumpang Selamat

Rabu, 09 April 2025 | 21:54:05 WIB
Tabrakan Maut KA Jenggolo dengan Truk Trailer di Gresik: Asisten Masinis Meninggal Dunia, 100 Penumpang Selamat

JAKARTA — Kecelakaan tragis terjadi di perlintasan kereta api tanpa palang pintu di Kelurahan Tenggulunan, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik, pada Selasa (8/4/2025). Kereta Api Jenggolo jurusan Stasiun Indro – Pasar Turi menabrak sebuah truk trailer bermuatan kayu log, menyebabkan seorang asisten masinis meninggal dunia.

Korban bernama Abdillah Ramdan, yang sebelumnya dilarikan ke rumah sakit dalam kondisi kritis, dinyatakan meninggal saat menjalani perawatan. Sementara itu, masinis utama kereta, Purwo Pranoto, dilaporkan selamat dan saat ini masih dalam perawatan medis.

Insiden ini terjadi di perlintasan sebidang JPL 11 Km 7+600/700 pada petak jalan antara Kandangan dan Indro. Lokasi tersebut diketahui tidak dilengkapi palang pintu maupun petugas penjaga, yang membuatnya sangat rawan kecelakaan.

Detik-Detik Tabrakan Maut di Perlintasan Tanpa Palang

Truk trailer dengan nomor polisi W 8708 US, milik PT Garuda Trans dan dikemudikan oleh Majuri, warga Kabupaten Lamongan, melintas di jalur kereta ketika KA Jenggolo melaju dari arah timur dengan kecepatan tinggi.

Menurut keterangan saksi mata di lokasi kejadian, warga sempat meneriaki sopir truk untuk berhenti karena kereta api terlihat mendekat. Namun peringatan itu tampaknya tidak terdengar atau tidak segera direspons oleh pengemudi truk.

“Warga sudah teriak-teriak dari pinggir jalan karena suara klakson kereta juga sudah terdengar keras, tapi truk tetap jalan. Mungkin sopir nggak dengar atau telat sadar,” ungkap seorang saksi yang enggan disebutkan namanya.

Benturan keras pun tak terelakkan. Bagian belakang kanan truk tertabrak dan menyebabkan muatan kayu log yang dibawa berserakan, bahkan menghantam bagian depan lokomotif kereta. Dampaknya, kabin lokomotif mengalami kerusakan parah dan menyebabkan luka berat pada asisten masinis.

Beruntung, sekitar 100 penumpang yang berada di dalam rangkaian KA Jenggolo selamat dari kecelakaan ini. Tidak ada laporan mengenai korban luka dari pihak penumpang.

Sopir truk dilaporkan selamat tanpa luka serius karena bagian kepala truk telah melewati rel sesaat sebelum tabrakan terjadi.

Penyelidikan dan Proses Evakuasi Masih Berlangsung

Petugas gabungan dari PT Kereta Api Indonesia (Persero), kepolisian sektor Kebomas, dan tim evakuasi darurat dikerahkan ke lokasi kejadian untuk melakukan proses evakuasi truk dan membersihkan jalur rel. Proses ini dilakukan untuk memastikan jalur dapat kembali digunakan dan operasional kereta api tidak terganggu dalam waktu lama.

Kapolsek Kebomas, Kompol Gatot Setyo Budi, membenarkan kejadian nahas ini dan menyampaikan bahwa pihaknya telah memulai proses penyelidikan.

“Kami sudah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), mengevakuasi korban, serta meminta keterangan dari sejumlah saksi mata yang berada di lokasi kejadian,” ujar Kompol Gatot.

Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa kecelakaan ini menjadi perhatian serius karena melibatkan jalur kereta api yang seharusnya memiliki pengamanan maksimal.

Sorotan Terhadap Perlintasan Tanpa Palang Pintu

Insiden ini menyoroti kembali masalah klasik perlintasan sebidang tanpa palang pintu yang tersebar di berbagai daerah, termasuk Gresik. Ketiadaan palang pintu dan petugas jaga meningkatkan risiko kecelakaan, terlebih di jalur padat seperti Kandangan–Indro.

PT KAI sebelumnya telah berulang kali mengimbau kepada pemerintah daerah untuk bersama-sama meningkatkan keselamatan di perlintasan sebidang. Kecelakaan semacam ini bisa diminimalkan apabila pengamanan di perlintasan ditingkatkan.

“Keselamatan perjalanan kereta api adalah tanggung jawab bersama. Kami sangat menyayangkan insiden ini dan berharap ada langkah nyata dari semua pihak terkait pengamanan perlintasan sebidang,” ujar perwakilan KAI wilayah Daop 8, yang enggan disebutkan namanya.

Penumpang Diimbau Tetap Tenang dan Ikuti Informasi Resmi

Meski kecelakaan ini mengakibatkan korban jiwa dari kru kereta, KAI memastikan bahwa pelayanan penumpang tetap diutamakan dan jadwal perjalanan akan kembali normal usai jalur dinyatakan aman. Penumpang diimbau untuk mengikuti perkembangan informasi resmi dari KAI terkait perubahan jadwal atau rute kereta api.

Terkini

ASUS Vivobook Pro 16X OLED N7601, Laptop Kreator Andal 2024

Rabu, 10 September 2025 | 15:45:30 WIB

Huawei MatePad 11, Tablet Murah dengan Layar Keren

Rabu, 10 September 2025 | 15:45:26 WIB

Huawei Rilis Pura 80 Series, Andalkan Kamera Canggih

Rabu, 10 September 2025 | 15:45:18 WIB

Review Acer Nitro 16, Laptop Gaming 16 Inci Bertenaga

Rabu, 10 September 2025 | 15:45:13 WIB