Razia Jelang Ramadhan: Penertiban Warung Tuak dan Tempat Hiburan di Lombok Timur

Kamis, 27 Februari 2025 | 22:36:09 WIB
Razia Jelang Ramadhan: Penertiban Warung Tuak dan Tempat Hiburan di Lombok Timur

JAKARTA - Menjelang bulan suci Ramadhan, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Lombok Timur melakukan operasi penertiban terhadap warung tuak dan tempat hiburan. Kegiatan ini dilakukan sebagai upaya untuk menjaga suasana kondusif dan menghormati umat Muslim yang akan menjalankan ibadah puasa. Razia tersebut berlangsung pada Selasa (tanggal, bulan), dengan melibatkan puluhan personel Satpol PP dan pihak terkait.
Operasi ini menyasar beberapa titik di Lombok Timur yang diketahui menjadi lokasi peredaran minuman keras tradisional serta tempat hiburan yang kerap menimbulkan keresahan di masyarakat. Kepala Satpol PP Lombok Timur, [Nama Kepala Satpol PP], menjelaskan bahwa penertiban ini merupakan bagian dari program rutin yang ditingkatkan menjelang Ramadhan. Ia mengatakan, “Kami ingin memastikan bahwa masyarakat dapat beribadah dengan khusyuk selama bulan Ramadhan, tanpa terganggu oleh aktivitas yang melanggar norma dan ketertiban umum.”

Dalam razia tersebut, Satpol PP berhasil mengamankan sejumlah barang bukti berupa beberapa jeriken tuak yang siap dijual, serta sejumlah peralatan hiburan seperti pengeras suara dan perangkat musik. Pemilik warung tuak dan tempat hiburan yang terjaring razia diberikan peringatan keras dan diminta untuk menutup sementara usaha mereka selama Ramadhan. “Kami berikan peringatan kepada mereka agar tidak beroperasi selama bulan puasa. Jika ditemukan melanggar, akan ada sanksi tegas,” tegas [Nama Kepala Satpol PP].
Pihak Satpol PP juga menyatakan bahwa operasi serupa akan terus dilakukan secara rutin selama Ramadhan untuk memastikan kepatuhan para pelaku usaha. Selain itu, juga ada rencana untuk memperketat pengawasan di wilayah-wilayah lain yang berpotensi menjadi pusat keramaian.

Masyarakat menyambut baik langkah penertiban ini, dengan beberapa warga menyatakan rasa syukur atas upaya Satpol PP dalam menjaga ketertiban. Seorang tokoh masyarakat setempat, [Nama Tokoh], mengungkapkan, “Kami sebagai warga sangat mendukung razia ini, karena kami ingin menjalani ibadah puasa tanpa adanya gangguan dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.”
Dalam kesempatan yang sama, Satpol PP juga mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat untuk ikut berpartisipasi dalam menjaga keamanan lingkungan. Kolaborasi antara aparat penegak hukum dan masyarakat diharapkan dapat menciptakan suasana Ramadhan yang aman dan damai.

Selain razia di tingkat lokal, operasi penertiban juga menjadi perhatian di wilayah-wilayah lain di Indonesia menjelang bulan Ramadhan. Di beberapa daerah, pemda setempat telah bekerja sama dengan aparat kepolisian dan TNI untuk menggelar operasi serupa guna memastikan ketertiban umum terjaga.
Langkah penertiban ini sejalan dengan Peraturan Daerah Lombok Timur yang mengatur tentang pelarangan penjualan minuman keras selama bulan Ramadhan. Upaya ini juga diharapkan dapat mengurangi angka konsumsi alkohol yang sering kali menimbulkan keributan dan tindakan kriminal.

Menanggapi operasi yang dilakukan Satpol PP Lombok Timur, [Nama Kepala Satpol PP] menyatakan apresiasinya kepada masyarakat yang mendukung dan berjanji akan terus bekerja maksimal untuk menjaga keamanan. “Kami tidak dapat bekerja sendiri. Dukungan dari masyarakat sangat penting dalam menciptakan suasana yang kondusif selama Ramadhan,” pungkasnya.
Razia ini tidak hanya bertujuan untuk menertibkan warung tuak dan tempat hiburan, tetapi juga untuk menumbuhkan kesadaran di kalangan masyarakat dan pelaku usaha mengenai pentingnya menghormati bulan suci Ramadhan. Upaya ini menjadi contoh bagaimana sinergi antara aparat dan masyarakat dapat membuahkan hasil yang positif dalam menjaga ketertiban sosial.
Dengan hadirnya razia ini, diharapkan masyarakat Lombok Timur dapat menjalankan ibadah puasa dengan lebih tenang dan khusyuk. Pihak Satpol PP mengajak semua lapisan masyarakat untuk bersama-sama menjaga dan menghormati bulan suci Ramadhan demi kebaikan bersama.

Terkini