Berita Ekonomi dapat dilihat dari Struktur Baru Danantara hingga Operasi Pasar Pangan Murah

Selasa, 25 Februari 2025 | 18:42:54 WIB
Berita Ekonomi dapat dilihat dari Struktur Baru Danantara hingga Operasi Pasar Pangan Murah

JAKARTA - Pada peristiwa di bidang ekonomi menarik perhatian publik, mulai dari perombakan struktur organisasi Badan Pengelolaan Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) hingga pelaksanaan operasi pasar murah yang bertujuan menjaga stabilitas harga pangan menjelang bulan Ramadhan dan Idul Fitri 2025. Berikut adalah rangkuman dari beberapa berita ekonomi penting yang terjadi.

BPI Danantara Dipimpin oleh Rosan Roeslani dengan Dukungan Pandu Sjahrir dan Dony Oskaria

Dalam upaya memperkuat struktur kepemimpinan, Badan Pengelolaan Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) telah menunjuk Rosan Roeslani sebagai Group CEO. Jabatan ini didukung oleh kehadiran Pandu Sjahrir dan Dony Oskaria yang masing-masing akan memegang peran penting dalam manajemen badan tersebut. Hasan Nasbi, Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, menyampaikan bahwa penunjukan ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kinerja Danantara. "Danantara akan dipimpin oleh Bapak Rosan Roeslani, nanti akan dibantu oleh Bapak Pandu Sjahrir, akan dibantu juga oleh Bapak Dony Oskaria," terang Hasan Nasbi dalam keterangan pers di Istana Kepresidenan Jakarta. Langkah ini diharapkan dapat memperkuat pondasi investasi yang bertujuan untuk memaksimalkan potensi ekonomi Indonesia ke depannya.

Prabowo Subianto, Danantara Harus Mengedepankan Transparansi

Sejalan dengan pembentukan struktur baru BPI Danantara, Presiden RI Prabowo Subianto menekankan pentingnya penekanan pada transparansi dan akuntabilitas. Ia menegaskan bahwa badan ini harus bisa diaudit kapan saja oleh siapa pun dan dikelola dengan penuh kehati-hatian. "Danantara Indonesia untuk itu harus dikelola dengan sebaik-baiknya, dengan sangat hati-hati, dengan sangat transparan, dengan saling mengawasi, harus bisa diaudit setiap saat oleh siapa pun," ujar Prabowo Subianto dalam peluncuran Danantara di Istana Kepresidenan. Penegasan ini menjadi pesan kuat mengenai komitmen pemerintah dalam memastikan bahwa setiap langkah yang diambil BPI Danantara diawasi secara ketat dan akuntabel.

Pertumbuhan Uang Beredar M2 di Awal Tahun 2025

Bank Indonesia (BI) melaporkan peningkatan signifikan dalam likuiditas perekonomian, ditandai dengan pertumbuhan uang beredar dalam arti luas (M2) yang mencapai Rp9.232,8 triliun pada Januari 2025. Angka ini menunjukkan pertumbuhan sebesar 5,9 persen secara tahunan (year on year/yoy), mengungguli pertumbuhan bulan sebelumnya yang berada di angka 4,8 persen. "Posisi M2 pada Januari 2025 tercatat sebesar Rp9.232,8 triliun atau tumbuh sebesar 5,9 persen year on year (yoy), lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan bulan sebelumnya sebesar 4,8 persen (yoy)," kata Ramdan Denny Prakoso, Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, dalam keterangan resmi di Jakarta.

Mentan Andi Amran Sulaiman: Indonesia Lolos dari Krisis Pangan

Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman mengungkapkan rasa syukur atas kesuksesan Indonesia menghadapi tantangan krisis pangan yang melanda banyak negara. Ia menyebutkan bahwa Indonesia berhasil mengatasi bencana seperti kekeringan, fenomena El Nino, dan La Nina, yang kerap mengancam ketahanan pangan. "Hari ini kita bersyukur kita lolos dari bencana, kekeringan, El Nino, La Nina," ujar Andi Amran dalam sebuah rapat terkait swasembada pangan di Jakarta.

Operasi Pasar Murah Menjelang Ramadhan dan Idul Fitri

Seiring dengan datangnya bulan Ramadhan, pemerintah meluncurkan operasi pasar murah dalam rangka menjaga stabilitas harga pangan. Program ini dikoordinasikan oleh Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, didampingi oleh Wakil Menteri Pertanian Sudaryono, Wakil Menteri BUMN Kartiko Wirjoatmodjo, dan Kepala Badan Pangan Nasional Arief Prasetyo Adi. Pelaksanaan operasi dipusatkan di Kantor Pos Flora Jakarta dan melibatkan sejumlah pejabat penting lainnya.

Tujuan dari operasi pasar murah ini adalah untuk memastikan kebutuhan pokok tetap terjangkau oleh masyarakat, khususnya pada saat menjelang Hari Besar Keagamaan dan Nasional (HBKN). Langkah ini merupakan bagian dari upaya pemerintah dalam mengantisipasi kenaikan harga yang sering terjadi menjelang periode tersebut dan menjamin ketersediaan pangan yang memadai.

Dengan serangkaian kebijakan ekonomi yang diambil, pemerintah terus menunjukkan komitmennya untuk menjaga kestabilan ekonomi dan kesejahteraan rakyat. Kebijakan dan langkah strategis semacam ini tidak hanya penting untuk jangka pendek, tetapi juga memberikan dampak positif bagi perekonomian Indonesia secara keseluruhan dalam jangka panjang.

Terkini